Monday, January 2, 2012

Simponi

Satu titik berarti dalam gelombang cerita tak berpendar dalam sebuah simponi alam, semua selaras pada waktu dan tempat yang telah ditentukan seiring waktu yang tak terkatakan, dia bisu namun tidak diam. Sebuah nilai mutlak terhadap proses hidup yang menua, terlahir dari mimpi kemudian bermimpi pada akhirnya berhenti bermimpi.

Waktu betul sudah berganti bahkan dari satu huruf ini tak kan pernah sama, dia tidak mengendalikan dalam hidup namun dia berjalan tanpa titik diam.

Angin bukan tersenyum, seorang perempuan menjadi seorang ibu, anak laki-laki menjadi renta seperti pohon yang menua dan mati. Kemudian seorang anak terlahir dan menangis saat berusaha bernafas. 

Sampai kapan? itu berarti waktu!

No comments:

Post a Comment